JURNALSECURITY| Lebak–Sukandi (45), seorang satpam sarang burung walet di Desa Sukajadi, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, diduga menjadi korban pemukulan oleh seorang oknum polisi anggota Polsek Panggarangan, pada Senin (25/3/2019) lalu.
Diperoleh informasi di lapangan, Sukandi sempat dilarikan ke Puskemas Bayah untuk mendapat perawatan medis, lantaran pingsan dan mengalami sesak napas usai diduga mengalami pemukulan dibagian ulu hati atau perut.
“Alhamdulilah sudah dimusyawarahkan, kondisi sudah aman dan kondusif,” ujar Ujang, Kepala Desa Sukajadi, Kecamatan Panggarangan, Rabu (27/3/2019).
Ujang juga tak menampik, bahwa warga desanya tak terima dan adanya isu akan mendatangi Mapolsek Panggarangan, jika permasalahan yang terjadi tidak cepat dimusyawarahkan untuk berdamai.
“Iya memang betul, awal-awal seperti itu. Tapi dari Muspika sudah ada penyelesaian, oknum polisinya juga sudah dibawa ke Polres untuk dilakukan pemeriksaan,” katanya.
Terpisah, Kapolsek Panggarangan, AKP Sadimun mengatakan, kejadian bermula saat anggotanya tengah melakukan pengungkapan kasus pencurian komputer di SMPN 1 Panggarangan. Satpam tersebut terindikasi mengetahui pencurian itu, sebab saat kejadian pencurian, satpam itu berada di depan sekolah tersebut.
“Kronologisnya itu berawal dari pengukapan kasus, dari hilangnya komputer yang di SMPN I Panggarangan. Kemudian, anggota melakukan penyelidikan dan menginterogasi yang bersangkutan (korban). Karena yang bersangkutan kebetulan ada disekitar situ, terus istilahnya terpancing emosi lah gitu,” kata Sadimun.
Sadimun pun membantah, jika anggotanya saat mengintrogasi kepada korban melakukan kekerasan.
“Istilahnya apa yah, cuma disenggol. Orang emosi gimana yah, karena dekat saja gitu,” tutur Sadimun.
Kendati begitu dijelaskan Sadimun, permasalahan yang terjadi sudah selesai di musyawarahkan oleh pihaknya bersama unsur Muspika Kecamatan Panggarangan, Polres Lebak dan sejumlah tokoh masyarakat. [fr]
Sumber: topmedia.co.id