JURNALSECURITY.com| Makassar–Paket yang diduga narkoba jenis sabu-sabu ditemukan di Regulatet Agent PT. Angkasa Pura Logistik, Senin subuh (3/4/2017) sekitar pukul 04.20 Wita.
Sebelumnya pada pukul 03.59 wita, kargo tersebut dimasukkan ke dalam mesin X-ray untuk dilakukan pemeriksaan keamanan oleh petugas X-ray bernama Aswin, pada saat kargo tersebut melintas di layar monitor X-ray, kemudian petugas X-ray mencurigai barang tersebut.
”Awalnya paket ini dimasukkan kedalam kargo dan pas lewat di layar monitor petugas X-ray, kemudian petugas X-ray mencurigai barang tersebut, selanjutnya PT. SN Kargo bernama Samsir ini dipanggil untuk membuka kargo yang dimaksud dengan disaksikan oleh petugas senior Avsec bernama Abd. Hamid, kemudian ditemukan paket yang dicirugai sabu-sabu,” kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani, Senin (3/4/2017).
Dicky menjelaskan, bahwa paket ini langsung dilaporkan dan diamankan ke ruangan supervisior keamanan dan operasional oleh Suherman.
” Jadi paket tersebut ini dilaporkan dan diamankan langsung ke ruangan supervisior kemanan dan operasional, kemudian pihak Polsek Kawasan Bandara bersama Pers Sata Narkoba Res Maros tiba di ruangan Supervisior Keamanan dan Operasional untuk mengecek temuan tersebut, namun bungkusan bagian paket ini telah terbuka,” jelasnya dilansir inikata.com.
Lanjutnya, pihak PT. Angkasa Pura Logistik yang diwakili Supervisior Keamanan dan Operasional yakni Suherman langsung menyerahkan paket tersebut kepada pihak Polsek Kawasan Bandara yang diterima oleh Brigpol Hamsah, selanjutkan paket tersebut langsung diamankan ke Polsek Bandara untuk dilakukan pengecekan kembali tentang isi paket tersebut.
”Jadi paket ini dibawa oleh pihak Polsek untuk diamankan kepolsek bandara, selanjutnya dilakukan pengecekan dengan membuka paket tersebut, pada saat dibuka paket terbungkus plastik, lalu dos kecil, pada saat dos dibuka terdapat 1 lembar baju kos terselip amplop putih, kemudian amplop tersebut dibuka dan ditemukan 5 sacet berupa kristal yang dicurigai narkoba jenis sabu-sabu,” katanya. [FR]