JURNALSECURITY.com| Magelang–Setelah petugas mendapati pengunjung memanjat pagar langkan Candi Borobudur. Balai Konservasi Borobudur (BKB) akan menambah jumlah petugas keamanan di kawasan tersebut.
“Yang pasti, kecukupan jumlah petugas ini harus ideal dulu,” jelas Kepala BKB, Marsis Sutopo seperti dilansir detikcom, Kamis (10/8).
Marsis menyebutkan, jumlah ideal petugas setiap shift adalah sebanyak 40 orang. Sedangkan selama ini, jumlah petugas per shift hanya 19 orang. Pembagian shift itu sendiri mulai pukul 06.00-12.00 WIB, 12.00-18.00 WIB, 18.00-24.00 WIB, 24.00-06.00 WIB.
“Dengan jumlah segitu, kadang kita kewalahan di lapangan. Kemarin sudah kita evaluasi, mau tidak mau harus tambah tenaga/personel,” kata Marsis.
Penambahan petugas itu, menurutnya, harus dibarengi dengan pembekalan kemampuan agar petugas semakin tahu apa yang boleh dan tidak dilakukan sehingga apapun yang dilakukan pengunjung bisa termonitor.
“Jangan sampai di lokasi malah pasif. Sebisa mungkin mobile dan berkeliling,” ujarnya.
Meski demikian, lanjut Marsis, rencana penambahan jumlah petugas keamanan ini tidak bisa serta merta langsung dilaksanakan. Karena, rencana ini berkaitan dengan anggaran pemerintah.
“Untuk itu, kita akan berdayakan yang ada. Salah satunya dengan membentuk Pramuka Saka Budaya yang beranggotakan pelajar,” ungkap Marsis.
Dijelaskannya, Pramuka Saka Budaya nantinya akan diberdayakan untuk memberikan sosialiasi kepada para pengunjung di Candi Borobudur.
“Mereka akan kami tugaskan di hari libur, peak season, atau libur akhir tahun. Sebagaimana pemberdayaan pramuka yang mengatur lalu lintas saat libur Hari Raya Lebaran kemarin,” urainya.
Selain itu, Marsis juga mengingatkan bahwa menjaga Candi Borobudur tidak hanya menjadi tugas BKB saja, namun juga butuh kepedulian dari semua pihak. Terutama pengunjung.
Kepala Divisi Pelayanan Taman Wisata Candi Borobudur, AY Suhartanto menambahkan, pihak PT Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan dan Ratu Boko (PT TWCB PRB) mendukung apa yang menjadi rencana BKB.
“Kita support rencana penambahan petugas, dan itu merupakan ranah komando dari BKB. Kita berikan apa yang mereka butuhkan,” katanya. [FR]